PERNIKAHAN IBAS-ALIYA
18.17 | Author: lency girls
Pernikahan Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas dengan Aliya Rajasa seperti mengulang sejarah pernikahan penguasa Jawa dan Palembang di masa silam. Sejarah mencatat, pernah ada pernikahan Prabu Brawijaya V dari Jawa dan Putri Campa dari Palembang.

Dari perkawinan ini lahirlah Raden Hasan atau Raden Fatah, yang kemudian menjadi pendiri Kerajaan Demak, yang dinilai sebagai penerus Kerajaan Majapahit. Saat menikahi Putri Campa, Prabu Brawijaya V belum menjadi seorang raja. Berkat bantuan putranya, Raden Hasan, baru Prabu Brawijaya V menjadi seorang raja.

Hari ini, Kamis (24/11/2011), Edhie Baskoro Yudhoyono, 'pangeran' dari keluarga Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menikahi Siti Rubi Aliya Rajasa, 'putri' dari keluarga Hatta Rajasa, seorang tokoh masyarakat Palembang, yang saat ini menjadi menteri di kabinet SBY.

Nah, perkawinan Ibas dan Aliya ini ibarat perkawinan Prabu Brawijaya V dengan Putri Campa. Sebuah perkawinan yang kemudian melahirkan sebuah koalisi kekuatan Jawa-Melayu, yakni Kerajaan Demak, yang melanjutkan kekuasaan Sriwijaya dan Majapahit sekaligus di Nusantara.

Lantas, apakah perkawinan 'pangeran' Ibas dan 'putri' Aliya ini juga akan memunculkan sebuah kekuatan politik yang besar di masa mendatang? Biarlah waktu yang menjawabnya. Yang jelas, banyak doa dan harap dipanjatkan kepada Ibas dan Aliya yang kini memulai bahtera rumah tangga. Selamat!
This entry was posted on 18.17 and is filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response, or trackback from your own site.

0 komentar: